Lencana Facebook

Selasa, 20 September 2016

Bermuhammadiyah harus dimulai dengan niat ikhlas

BINJAI, suaramuhammadiyah.id–Beberapa waktu lalu, Muhammadiyah Binjai Utara melaksanakan pengajian rutin bulanan yang dilaksanakan Di Ranting Tandem Hilir II atau Tanjung Anom yang secara geografis pemerintahan masuk kabupaten Deli Serdang. Pengajian bulanan Muhammadiyah Binjai Utara menjadi istimewa karena dihadiri oleh kepala desa Tandem Hilir II, Legino.
Fuad dalam sambutan mewakili PCM Binjai Utara mengutip surat Ali Imran 104 tentang keberadaan Muhammadiyah yang sudah berusia 107 tahun menurut kalender Hijriyah. Amal usaha pendidikan, kesehatan dan kepedulian terhadap kaum fakir menjadi cikal bakal denyut nadi persyarikatan Muhammadiyah yang sudah tersebar ke seantero bumi persada Indonesia. Bahkan sudah menyeberangi lautan.
Kesuksesan Muhammadiyah berkembang seperti itu karena dilandasi oleh nawaitu yang ikhlas dari penggeraknya. “Tidak ada alasan untuk tidak berbangga dengan Muhammadiyah dengan segala plus minusnya,” ujar Fuad.
Tausiyah pengajian disampaikan oleh Ustadz Dalail Ahmad MA, yang mengingatkan perlunya nawaitu ikhlas dalam beramal. Dalail mencontohkan tiga tokoh yang selama di dunia mengamalkan amalan besar ahli surga, yaitu pahlawan, alim/hafiz quran dan dermawan. Ketiganya harus menerima kenyataan jadi ahli neraka karena nawaitunya tidak sesuai kehendak Allah swt.
Usai pengajian dilanjutkan dengan pelaksanaan Musyawarah Ranting Muhammadiyah ke-7 Tandem Hilir II. Hadir dari cabang, ketua Juriadi MAg, Bendahara Buhari SAg, dan Sekretaris Denny Boy. Turut hadir dalam acara pembukaan musyawarah, Kades Tandem Hilir II, Legino SPd yang mengapresiasi pelaksanaan Musyawarah dan berharap Muhammadiyah Tandem Hilir II turut serta dalam upaya pembangunan yang digalakkan pemerintah.
Juriadi dalam bagian sambutannya menjelaskan tema musyawarah, gerakan pencerahan untuk Tandem Hilir II/Tanjung Anom berkemajuan membuktikan kesiapan warga persyarikatan untuk bekerja sama dan sama-sama bekerja dengan siapa saja.
Terpilih dalam sesi acara pemilihan Tugino S, sebagai Ketua Ranting Muhammadiyah Tandem Hilir II/Tanjung Anom periode 2015-2020 didampingi oleh Edi Mulianto, Muliadi, Rianto dan Yono.
Dalam sambutan sesaat usai pemilihan, Tugino berharap bimbingan dan pengarahan tiada henti dari pimpinan dan anggota. Kebersamaan haruslah jadi skala prioritas. Musran VII Muhammadiyah Tandem Hilir II/Tanjung Anom ditutup oleh bendahara cabang Buhari SAg yang berharap rancangan kerja yang sudah disahkan, dapat direalisasikan dengan sungguh sungguh. (Fuad)
Suara Muhammadiyah 19-09-2016


0 komentar:

Posting Komentar

Twitter Delicious Facebook Digg Stumbleupon Favorites More

 
Design by Free WordPress Themes | Bloggerized by Lasantha - Premium Blogger Themes | Hosted Desktops